EKONOMIAKTUAL.COM, SIDOARJO: Resepsi Satu Abad Nahdlatul Ulama menjadi penanda bangkitnya semangat islami yang cukup kuat di Indonesia. Kebangkitan tersebut juga diikuti oleh makin besarnya minat masyarakat untuk menggunakan berbagai produk yang bercirikan muslim.
Kondisi ini ditangkap oleh pelaku bisnis makanan dan minuman OT Group dengan menghadirkan sejumlah produk yang dikhususkan untuk warga muslim. Sebagai perusahaan Consumer Goods asli Indonesia yang telah beroperasi lebih dari 7 dekade, OT Group optimistis produknya bisa diterima pasar muslim.
“Saat ini varian produk OT cukup banyak, beberapa mengarah ke segmen muslim, misal formula amah. selain itu, semua produk OT juga telah ada lebel halal, bahkan di kemasan air mineral, logo halal cukup besar. Ini untuk meningkatkan kepercayaan warga muslim,” ujar Head of Corporate and Marketing Communication OT Group, Harianus Zebua pada acara puncak “Satu Abad NU” di Sidoarjo, Selasa (7/2/2023).
Ia menegaskan, selama ini produk dengan segmen warga muslim belum memberikan kontribusi besar. Tetapi dengan melihat potensi dan animo pasar yang cukup tinggi, ia optimistis produk untuk segmen muslim bakal memberi kontribusi lebih besar terhadap kinerja perusahaan.
Agar lebih dikenal oleh warga muslim di seluruh Indonesia, OT Group juga hadir, ikut meramaikan Bazar UMKM Nahdlatul Tujjar dalam rangka Resepsi Satu Abad Nahdlatul Ulama yang di gelar di Gor Delta Sidoarjo.
Kehadiran OT Group pada kesempatan tersebut juga untuk memberikan dukungan kepada Usaha Mikro, kecil dan Menengah di Indonesia, khususnya di Jawa Timur. “Karena jumlah UMKM d Jatim sangat banyak dan kontribusinya terhadap ekonomi Jatim juga sangat besar,” tegasnya.
Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dar Menengah (Kemenkop UKM) mencatat jumlah UMKM di Indonesia telah mencapai 8.71 juta unit usaha pada 2022. Sebanyak 1445 diantaranya berada di daerah Jawa Timur. Jawa Timur merupakan provinsi nomor 3 dengan jumlah UMKM terbanyak di Indonesia, setelah provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah salah satunya melalu gelaran acara Bazar UMKM Nahdlatut Tujjar Fest 2023.
Bertempat di Alun-alun Kota Sidoarjo dan Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, sejak tanggal 31 Januari – 7 Februari 2023 digelar acara Bazar UMKM bertajuk Nahdlatut Tujjar Fest 2023 sebagai bagian rangkaian kegiatan dalam rangka puncak resepsi “Satu Abad NU” Pantia menargetkan lebih dari 300 peserta berpartisipasi dalam bazar ini untuk memenuhi kebutuhan sekitar lebih dari 1.5 juta warga Nahdlatul Ulama (NU) yang diperkirakan akan hadir pada acara puncak perayaan “Satu Abad NU”.
“OT Group sebagai salah satu perusahaan asli Indonesia, sangat berterima kasih bisa ikut berpartisipasi sebagai salah satu sponsor utama dalam kegiatan Bazar UMKM dan Kuliner Nahdlatut Tujjar Fest 2023, untuk mendukung pengembangan UMKM Indonesia.” jelas
OT Group menghadirkan sejumlah produknya seperti Tango Wafer dan Tango Waffle, Susu Tango, air minum dalam kemasan Crystalin, Teh Gelas dan minuman teh bebas gula Garantea, snack Macito, biskuit Klop Saluto, coklat Blastoz, Chizmill Wafer, Wafer Stick Fullo, permen MintZ dan Baster, kopi Seruput, den produk perawatan gigi dan mulut pasta gigi Formula Amanah serta sabun Prima Protect.
“Melalui acara ini kami berkesempatan untuk memperkenalkan sejumlah produk OT Group kepada warga Jawa Timur pada umumnya dan NU pada khususnya. Perlu diketahui bahwa sebagian besar produk OT dimaksimalkan oleh pabrik-pabrik kami di wilayah Jawa Timur, pabrik OT beroperasi di Surabaya, Pandaan, dan Jombang. Produk-produk OT sangat berpotensi berkolaborasi dengan UMKM misalnya usaha warung, pedagang kopi keliling, kafe dan sebagainya,” tambah Harianus Zebua.
Sementara itu Ketua Panita Bazar UMKM dan Kuliner Gus Addin Jauharuddin mengungkapkan apresiasinya terhadap dukungan OT Group. “Kami berterima kasih atas dukungan OT Group pada rangkaian acara “Satu Abad NU” kali ini. Peran serta pihak swasta dalam mengembangkan UMKM di Indonesia khususnya di wilayah Jawa Timur tentunya sangat diharapkan. UMKM berpotensi besar menggerakkan perekonomian bangsa. Bazar UMKM Nahdlatul Tujjar Fest ini diikuti oleh Badan Otonom NU, UMKM warga NU Jatim, UMKM klaster pesantren, UMKM binaan korporasi dan UMKM kuliner Nusantara dan 34 provinsi. Salah satu keunikan dari acara bazar ini khususnya pada acara puncak, adalah digelar selama 24 jam nons:op,” jelas Gus Addin.
Acara puncak “Satu Abad NU” ini dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, beliau juga berkesempatan meninjau sejumlah UMKM di lokasi acara. “Kami mengajak pelaku bisnis di Indonesia, untuk memiliki kepedulian dan mendukung UMKM di Indonesia, dengan berkolaborasi kita dapat menciptakan kesejahteraan bersama untuk Indonesia yang lebih berdaya dan jaya,” tutup Harianus. ea2