EKOANOMIAKTUAL.COM, GRESIK: Pada Kamis, 14 Desember 2023, Petrokimia Gresik, perusahaan solusi agroindustri yang merupakan bagian dari holding Pupuk Indonesia, menerima penghargaan istimewa dari Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, atas kepatuhan mereka dalam membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) untuk tahun 2023 di Kabupaten Gresik.
Dalam acara pemberian penghargaan tersebut, Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo, menyampaikan rasa terima kasih kepada Bupati Gresik atas apresiasi yang telah diberikan kepada perusahaan. Ia secara khusus mengungkapkan penghargaan atas tanggung jawab Petrokimia Gresik dalam membayar PBB, yang diakui dan diapresiasi oleh pemerintah daerah.
Dwi Satriyo Annurogo menegaskan komitmen Petrokimia Gresik untuk terus mendukung kemajuan Kabupaten Gresik. Dia menyatakan bahwa perusahaan akan terus berupaya mempertahankan tingkat kepatuhan pajak yang tinggi serta berperan aktif dalam berbagai inisiatif untuk pembangunan daerah.
Penghargaan yang diberikan oleh Bupati Gresik tidak hanya sebagai bentuk apresiasi terhadap kepatuhan pembayaran pajak Petrokimia Gresik, tetapi juga sebagai pengakuan terhadap kontribusi perusahaan dalam mendukung pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Gresik.
“Kami menyadari, kelancaran operasional bisnis perusahaan selama lebih dari setengah abad ini tidak lepas dari dukungan Pemerintah Kabupaten dan masyarakat. Untuk itu kami memastikan akan senantiasa maju bersama”, tandasnya.
Sementara, SVP Sekretaris Perusahaan Petrokimia Gresik, Adityo Wibowo menambahkan Petrokimia Gresik berdiri di atas lahan lebih dari 550 Hektar (Ha) dan berada di tiga kecamatan, yaitu Gresik, Kebomas dan Manyar maka keberadaan Petrokimia Gresik harus memberikan manfaat bagi masyarakat Gresik.
“Petrokimia Gresik memiliki komitmen untuk kontribusi bagi masyarakat Gresik. Penghargaan tersebut sebagai bentuk apresiasi Pemkab Gresik kepada Petrokimia Gresik yang melakukan pembayaran pajak sebelum jatuh temponya,” ujar Adit, panggilan Adityo Wibowo.
Ia memastikan pemberian penghargaan ini memotivasi bagi Petrokimia Gresik untuk selalu taat dalam membayar pajak. Karena pajak nantinya akan kembali kepada masyarakat Gresik melalui pembangunan.
Lebih lanjut ia menjelaskan, selain melalui PBB, Petrokimia Gresik juga berkontribusi melalui sejumlah retribusi. Periode tahun 2022, Petrokimia Gresik telah berkontribusi dengan membayar retribusi sebesar Rp 8,1 miliar. Sementara di tahun 2023, Petrokimia Gresik juga telah membayar pajak dan retribusi sebesar Rp 27,4 miliar.
“Angka ini merupakan kewajiban Petrokimia Gresik saat pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) beberapa bangunan dan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG),” terangnya.
Selain itu, lanjut Adit, sumbangsih Petrokimia Gresik juga dapat dilihat dari realisasi program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) untuk masyarakat Gresik. Pada Tahun 2022, Petrokimia Gresik telah menggelar program Bina Lingkungan bagi masyarakat Gresik sebesar Rp 9,5 miliar.
Selanjutnya pada tahun 2023 hingga bulan November sebesar Rp 11,3 miliar. Seluruhnya terealisasi melalui sektor pendidikan; kesehatan; pelestarian lingkungan; bantuan sarana dan prasarana, termasuk tempat ibadah, kegiatan sosial, bantuan sembako, dan lainnya.
“Kontribusi ini menjadi bukti jika keberadaan Petrokimia Gresik harus tetap dirasakan manfaatnya bagi masyarakat Gresik,” pungkasnya. (ea2)
